Oleh
Hobby Kece
Usia anak-anak memang usia dimana suka bermain juga mengenal lingkungan serta anak-anak balita memang belum memahami bah*ya, adapun cemas kalau sang pengasuh teledor
Kadang-kadang bah*ya yang datang itu memang tidak terduga, saat mereka bermain boneka
Permainan kerincing favorit atau permainan lain yang nampaknya benar-benar bebas dari sesuatu yang membah*yakan
Tanpa terduga ternyata mata boneka terlepas lalu tertelan atau ujung dari permainan kerincingan tertelan dan menyumbat tenggorokan
Musibah memang bisa terjadi kapan saja, tapi sikap untuk selalu waspada tentu patut dijalankan
Berikut ini ada beberapa petunjuk yang harus diperhatikan dalam memilih alat permainan untuk anak-anak
1). Jangan asal membeli
Jika memungkinkan (mainan tidak terkemas) sebaiknya dicoba dulu, atau tanyakan kepada penjual apabila permainan dalam keadaan terkemas
Periksa hal-hal berikut ini
- bagian-bagian kecil dan rapuh, yang kemungkinan bisa membelit atau tertelan/terhirup
- sudut yang tajam yang bisa melukai atau engsel / pegas dan celah-celah kecil yang bisa mengakibatkan jari anak kejepit, setelah dibeli, buanglah bagian-bagian yang membah*yakan dari pembungkusnya misalnya kemasan plastiknya, staples dan lain sebagainya
- benang, tali atau pita yang bisa menyebabkan anak terbelit, yang paling baik adalah panjang kurang dari 30 cm
- jahitan yang kurang kuat dari permainan boneka yang berisi kain atau kapuk yang bisa terhirup atau tertelan
- permainan yang menimbulkan suara gaduh, bisa merusak pendengaran, jika bunyi tidak mendenging dan masih enak didengar ditelinga, berarti getaran bunyinya masih dibawah ambang batas pendengaran
2). Periksa labelnya
Memeriksa petunjuk penggunaan alat permainan itu dan perhatikan pula cara pemeliharaannya
Perhatikan pula apakah dilabelnya tercantum nama perusahaan ,distributor serta alamatnya, perhatikan rekomendasi umur
Ini sangat penting untuk segi keamanannya, jika dalam label dinyatakan alat tersebut tidak untuk anak dibawah tiga tahun misalnya, mungkin ada bagian-bagian yang membah*yakan bagi anak kecil
3). Ada kalanya satu alat permainan ternyata masih memerlukan pelengkap atau ternyata menyita lebih banyak tempat dari yang direncanakan, ini pun patut dipertimbangkan
4). Pertimbangkan keawetan alat permainan, yang awet lebih bagus dan resiko bah*yanya lebih sedikit , selain itu anak-anak seringkali ingin mengunakan kembali permainan yang sudah lama disimpannya
Untuk alat permainan yang sudah rusak sebaiknya dibuang untuk menghindari anak terluka akibat tergores dan lain sebagainya
5). Pilihlah permainan yang merangs*ng kreativitas dan inisiatif anak, bagus juga memilih mainan yang multiguna , misalnya cangkir-cangkiran bisa digunakan untuk bermain air dikala mandi
6). Jangan membelikan mainan anak semata-mata sebagai ganti perhatian orang tua, emang sih supaya tenang tentu kita bisa menyediakan aneka mainan dari hal yang mahal sampai murah tergantung kondisi ekonomi
Sebagai penutup sebaiknya kita bisa memilih mainan yang bagus serta aman buat anak dan jangan lupa tetap membersihkan makanan seminggu sekali atau selesai bermain untuk menghindari debu-debu yang menempel.
Baca juga:
- Get link
- X
- Other Apps
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment